Kamis, 26 Agustus 2010

Badai Matahari Setara Dengan Ratusan Bom Hidrogen

Setelah 10 tahun 'terlelap' dalam tidur panjangnya, Matahari bangun. Bangkitnya Sang Surya membuat para astronom bersiaga penuh. Minggu ini, beberapa media Amerika Serikat (AS) memberitakan, Badan Antariksa AS, NASA memperingatkan 'tsunami Matahari' yang menciptakan fenomena aurora -- saat suar Matahari memukul perisai Bumi awal Agustus lalu, hanya permulaan. Itu hanya awal dari badai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar